Sukses di usia muda merupakan keinginan setiap orang. Namun, hal itu tidak mustahil terjadi di hidup kamu. Seperti Emma Watson, aktris muda asal Britania Raya yang sukses di dunia akting melalui peran Hermione Granger di film Harry Potter. Cantik, pintar, ramah dan fashionable, ada dalam diri Emma Watson. Dia pun menjadi panutan di kalangan anak muda.
Pada 21 September 2014 yang lalu, Emma Watson memberikan pidato menggugah di kantor pusat organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa di New York. Sebagai UN Women Goodwill Ambassador, dia berani membuka suara tentang hak persamaan gender dan kepentingan wanita. Dari pidatonya, kita dapat melihat sosok anak muda yang peduli dengan apa yang terjadi di sekelilingnya. Sukses sudah diraihnya, namun itu bukan berarti dia melupakan lingkungannya.
Kamu harus simak apa yang dia lakukan untuk mencapai kesuksesannya. Dia pantas memberikan inspirasi untuk kamu!
1. Seperti Emma, kamu harus mencintai dirimu sendiri.
"I don't have perfect teeth, I'm not stick thin. I want to be the person who feels great in her body and can say that she loves it and doesn't want to change anything."
Bagi aktris satu ini, nyaman dengan diri sendiri adalah kunci kebahagiaannya. Dia mengaku giginya tidak sempurna dan dia nyaman dengan itu. Kamu masih mengeluh dengan berat badan, hidung yang nggak mancung atau dengan warna kulitmu, ingatlah: nggak ada orang yang sempurna di dunia ini. Sempurna hanyalah milik Tuhan. Cintai diri sendiri dan nyamanlah dengan dirimu, maka kebahagiaan itu akan datang mendekat.
2. Jangan ada kata menyerah dan jangan takut melakukan hal yang kamu suka!
"I've probably earned the right to screw up a few times. I don't want the fear of failure to stop me from doing what I really care about."
Identik dengan perannya sebagai Hermione Granger, banyak orang yang meragukan kemampuan Emma Watson dalam film selanjutnya. Salah satunya datang dari profesor di kampusnya, yang menyarankan Emma untuk berhenti akting karena dia meragukan karir Emma selanjutnya. Hal itu sempat membuatnya takut dan galau. Namun, karena dia suka dan cinta dengan dunia seni peran, ia ingin menunjukkan ke orang-orang yang menganggapnya sebelah mata kalau dia bisa lepas dari bayang-bayang Hermione Granger. Ternyata, dia berhasil! The Perks of Being Wallflower dan Noah menjadi buktinya.
Nah, kalau kamu punya kecintaan untuk melakukan hobimu, jangan pernah takut untuk melakukannya. Jangan biarkan rasa takut menguasai dirimu dan membuat kamu jatuh dan terpuruk. Kalau kamu yakin dengan keputusanmu, jalanilah!
"I don't want other people to decide who I am. I want to decide that for myself."
3. Fokus pada passion-mu dan kejarlah!
"I'm going to do what I want to do. I'm going to be who I really am. I'm going to figure out what that is."
Emma menyukai dunia seni peran sejak umur 6 tahun. Dia tahu passion-nya ada di depan kamera dan dunia akting. Dia pun mulai belajar akting di sekolah seni drama, dan berani untuk ikut audisi film Harry Potter. Sejak itu, dia mulai menggeluti dunia akting semakin dalam dan terus belajar meningkatkan kualitas aktingnya. Buktinya, nama Emma Watson semakin bersinar dan dia menerima banyak penghargaan berkat aktingnya.
Kamu pun bisa bersinar seperti Emma Watson. Kamu punya passion di bidang tertentu, jalanilah itu! Teruslah belajar dan tekuni apa yang kamu suka. Siapa tahu dengan melakoni hal yang kamu suka, kamu bisa menggapai kesuksesan. Kejarlah impian dan passion-mu!
4. Teruslah belajar!
"I'm not going to school just for the academics – I wanted to share ideas, to be around people who are passionate about learning."
Di saat banyak artis muda rela untuk tidak melanjutkan pendidikan demi mengejar karir, hal itu tidak berlaku bagi seorang Emma Watson. Pendidikan merupakan hal penting untuknya. Masuk di sekolah unggulan dan nilainya pun juga memuaskan. Walaupun sibuk dengan kegiatan syuting, dia tetap bisa mengikuti pelajaran dengan baik. Dia pun bertekad melanjutkan pendidikan di universitas dan buktinya, dia berhasil mendapatkan gelar Sarjana Sastra di Universitas Brown.
Tidak hanya itu, kini dia memegang lisensi sebagai pengajar yoga dan meditasi. Ketertarikan Emma Watson dengan berbagai hal menunjukkan pribadinya yang mau terus belajar dan punya keinginan keras untuk maju. Dari sini kita bisa melihat sosok Emma yang sibuk, banyak kegiatan, tapi dia mempunyai keinginan untuk mengembangkan potensi dalam dirinya.
5. Jangan takut untuk bersuara karena suaramu bisa mengubah dunia
"I am reaching out to you because I need your help. We want to end gender inequality—and to do that we need everyone to be involved."
Emma Watson sempat menggebrak publik dengan fotonya yang sedang tertawa di tempat umum, yang diunggahnya di Twitter untuk menyindir pemerintah Turki. Hal itu sengaja ia lakukan untuk memprotes pernyataan Wakil Perdana Menteri Turki yang melarang wanita tertawa dan tersenyum lebar di tempat umum. Bagi Emma, pernyataan itu tidak masuk akal dan sebagai seorang wanita muda yang percaya dengan hak persamaan gender, ia berani menyuarakan pendapatnya dengan cara yang cerdas: berfoto di tempat umum dengan senyum lebar.
Sebagai anak muda, kita pun bisa meniru sosok Emma yang berani untuk berpendapat sesuai dengan apa yang dia percaya. Kamu bisa mencari media yang nyaman untuk kamu menyuarakan pendapatmu. Kalau kamu suka menulis, tulislah pendapatmu dan kirim ke surat kabar. Kalau kamu suka mengekspresikannya dengan gambar, gambar saja. Ada juga dengan bergabung di organisasi kemanusiaan dan turun tangan langsung untuk memberikan aspirasi.
Jangan takut untuk angkat suara, siapa tahu suaramu bisa mengubah dunia!
Keberhasilanmu ada di tanganmu. Emma Watson saja bisa mewujudkan impiannya, kamu pasti juga bisa! Jangan takut dengan pendapat orang lain tentang dirimu. Ini saatnya kamu tunjukkan bahwa kamu bisa menguasai dunia.
sumber
0 komentar:
Post a Comment