Mendengar kata Bandung tentu bukanlah hal yang terdengar asing di telingamu. Ya kota berhawa dingin yang terkenal dengan julukan Kota Kembang ini seolah memiliki magnet yang selalu mampu menarik perhatian wisatawan untuk selalu datang dan datang kembali.
Akan tetapi meskipun memiliki daya tarik yang seolah tak pernah habis, masih banyak orang yang hanya menghabiskan waktu menjelajah objek wisata yang itu-itu saja. Padahal jika mau, masih banyak sekali loh tempat wisata di Bandung yang menyimpan beribu pesona yang bisa membuat kamu betah dan tak ingin beranjak.
Mau tahu apa saja objek wisata di Bandung yang akan membuat kamu terhenyak dengan segala pesonanya? Ini dia rangkuman lengkap dari Hipwee untuk kamu:
1. Awali Perjalananmu dengan Melongok Kemegahan Alam di Puncak Tebing Keraton
Melihat bukit mungkin sudah jadi pemandangan "standar" bagi kamu yang sering berkunjung ke Bandung. Akan tetapi gimana jadinya kalau kamu diajak melihat pemandangan nan mengagumkan dari puncak tebing?
Ya di Bandung, tepatnya di daerah Dago ada sebuah tebing yang dikenal dengan nama Tebing Keraton. Menurut penemu aslinya yang bernama Pak Asep, tebing ini dalam Bahasa Sunda bernama Tebing Karaton yang memiliki arti kemegahan alam. Kemegahan alam ala Tebing Karaton baru akan kamu rasakan setelah sampai di puncak. Dari atas sana hamparan pohon nan hijau siap memanjakan mata kamu. Bersiap-siaplah berdecak kagum kala kamu berhasil menjejakkan kaki di puncak bukit. Tiket masuk yang dikenakan oleh pengelola untuk pengunjung yakni sebesar Rp.11.000. Oh ya bagi kamu yang tertarik untuk mengunjungi tebing cantik ini jangan lupa menyiapkan jaket dan sepatu ya karena udara dingin dan kontur jalan yang licin siap menyambut kamu di sana.
2. Berburu Makanan Sambil Mengambang di Floating Market, Lembang
Jika sebelumnya Hipwee pernah membahas tentang 12 Pasar Unik di Indonesia yang salah satunya adalah pasar terapung di Banjarmasin, kini pasar sejenis juga ada di Bandung tepatnya di daerah Lembang. Pasar ini sejatinya sudah ada sejak tahun 2012 dan cukup sukses menarik perhatian wisatawan yang berkunjung ke Bandung.
Meskipun sama-sama memiliki konsep pasar terapung, namun pasar ini tidak menjual barang dagangan seperti ikan, daging, dan sayur-sayuran mentah. Pasar ini adalah pasar yang menjual berbagai kuliner mulai dari jajanan hingga makanan berat yang mengenyangkan. Sebelum memasuki area pasar, pengunjung harus membayar tiket masuk seharga Rp. 10.000/orang di mana tiket tersebut nantinya bisa ditukar dengan minuman hangat seperti lemon tea, Milo, coffee latte, dan juga choco latte. Harga makanan di tempat tersebut pun bervariasi mulai dari Rp.5.000 hingga Rp.35.000. Tidak hanya berisi perahu-perahu yang menjajakan makanan saja, di pasar ini juga tersedia berbagai wahana yang siap memanjakan pengunjung yang datang.
3. Temukan Romantisme Tiada Henti di Situ cileunca
Selain dikenal sebagai kota kuliner, Bandung juga diketahui sebagai kota wisata yang memiliki banyak tempat romantis yang diincar oleh para wisatawannya. Salah satu spot yang bisa kamu datangi untuk berburu romantisme khas kota kembang ini adalah Situ Cileunca. Situ Cileunca terletak di Kecamatan Pengalengan, sebuah daerah berudara dingin nan syahdu di Bandung.
Selain menimati keindahan Situ Cileunca pengunjung juga bisa melakukan berbagai kegiatan seperti rafting, camping, atau trekking. Jika tertarik untuk datang ke objek wisata ini, kamu bisa menggunakan kendaraan umum jurusan Bandung-Pengalengan dengan waktu tempuh 2-2,5 jam. Sementara itu harga tiket masuknya adalah sebesar Rp.2.500. Tidak mahal kan untuk tempat seindah ini?
4. Kecantikan Bandung Bisa Kamu Lihat Dari Sudut 180° Di Bukit Moko
Bagi kamu warga Bandung, nama Bukit Moko mungkin bukanlah sebuah nama baru. Akan tetapi nama ini mungkin terdengar sedikit asing di telinga penduduk luar Bandung. Dari bukit yang memiliki ketinggian 1.500 mdpl ini kamu bisa menikmati kecantikan kota kembang dari sudut 180 derajat. Itu artinya melihat pemandangan nyari seluruh isi kota bisa kamu lakukan dari puncak Moko. Namun sayangnya meskipun menawarkan sensasi melihat pemandangan kota yang tak bisa, kontur jalanan menuju ke sana tidaklah mudah. Kamu perlu memikirkan kendaraan yang akan kamu gunakan untuk mengunjungi tempat nan cantik tersebut.
5. Ajak Adik Atau Keponakan Kecilmu Mengikuti Wisata Ngabekong Di Perkebunan Teh Gambung
Melihat pemandangan kebun teh kala berlibur ke Bandung tentu bukanlah hal spektakuler lagi. Namun apa jadinya jika kamu tidak hanya diajak untuk melihat hamparan kebun teh nan indah tapi juga langsung mempelajari proses penanaman, mulai dari benih hingga dapat langsung dipetik?
Ya salah satu kebun teh di Bandung mengadakan tersebut yang diberi nama Ngabekong. Melalu program tersebut pengunjung akan diajak melihat proses pengolahan daun teh mulai dari penanaman hingga pemanenan. Program ini sangat cocok untuk diikuti oleh orang-orang yang tertarik pada dunia agrikultur. Biasanya pengunjung yang program ini adalah anak-anak SD dari kota Bandung.
6. Biarkan Dirimu Terombang Ambing Di Atas Derasnya Sungai Citarum
Sudah sering ke Bandung tapi cuma jalan-jalan di kotanya sambil belanja? Jika ya, ini saatnya kamu sedikit keluar dari comfort zone untuk menikmati keseruan memacu detak jantung di derasnya aliran Sungai Citarum yang terletak di Kota Bandung tersebut. Terletak di Desa Cisameng, wisata ini tergolong mudah dijangkau karena dapat ditempuh dengan kendaraan bermotor dalam waktu 2 jam saja. Sesampainya di sana kamu bisa memilih berbagai operator arung jeram dengan harga bervariasi. Paket arung jeram ini biasanya berdurasi 2-3 jam. Bersiap-siaplah memacu adrenalinmu di atas arus sungai Citarum yang terkenal deras. Namun bagi kamu yang masih pemula kamu tidak perlu merasa khawatir karena dalam setiap perahu akan ada guide yang menemani timmu untuk mengarungi "liarnya" Sungai Citarum.
7. Menyingkap Masa Lalu Suku Sunda di Goa Pawon
Nama Goa Pawon mungkin bukanlah nama destinasi wisata di Bandung yang populer. Namun meskipun begitu bukan berarti kamu tempat wisata tidak menarik sama sekali. Goa Pawon yang terletak di Desa Masigit tersebut belum lama ini diberitakan cukup menggemparkan karena ditemukannya tulang manusia sebanyak 20.250 buah yang diduga milik manusia purba Suku Sunda. Nah bagi kamu yang tertarik untuk menengok goa berjarah ini siapkan uang sebesar Rp.5.500 sebagai biaya tiket masuk.
8. Nikmati Harmonisasi Lantunan Alat Musik Khas Sunda di Saung Angklung Mang Udjo
Saung Angklung Mang Udjo adalah galeri seni kesenian khas Sunda yang terletak di daerah Padasuka, Bandung. Menariknya meskipun hanya barlabel "saung" tapi tempat ini banyak diminati oleh wisatawan yang penasaran dengan kesenian musik Sunda tersebut. Berdiri di atas tanah dengan luas 1,2 hektar, pengunjung tidak hanya memiliki kesempatan untuk mencoba bermain angklung saja tapi juga menonton pertunjukkan angklung yang sangat menarik. Saung angklung ini didirikan oleh seniman angklung yang bernama Udjo Ngalagena (Alm) dan Uum Sumiati pada tahun 1967. Harga tiket masuk Saung Mang Udjo sendiri dihargai Rp.60.000 untuk turis domestik dan Rp.100.000 untuk asing.
9. Jika Berminat, Tak Ada Salahnya Kamu Mencoba Berbagai Wahana Seru di Trans Studio Bandung
Ya kalau objek wisata yang satu pasti kamu sudah pernah dengar dong? Ya Trans Studio Bandung merupakan salah theme park indoor terbesar yang ada di dunia dengan luas sekitar 1,7 hektare. Dibuka pada tahun 2011, tempat ini berhasil minat wisatawan untuk datang ke Bandung dan mencoba berbagai wahana seru yang terdapat di sana. Meskipun tergolong memiliki harga tiket masuk yang cukup mahal yakni Rp.150.000 (weekdays) dan Rp.250.000 (weekend) tapi toh hal tersebut tidak menyurutkan keinginan para pengunjung untuk datang. Di dalam theme parktersebut pengunjung bisa mencoba berbagai wahana yang tersedia untuk segala usia. Asyiknya karena mengusung theme pada setiap spotnya menjadikan berwisata di TSM sungguh terasa seru. Tempat ini sangat cocok didatangi baik oleh keluarga, sahabat, atau mungkin pacarmu.
10. Sabtu Malam ke Bandung, Tapi Bingung Mau Ngapain? Datang Saja Ke Braga Culinary Night
Braga Culinary Night pada dasarnya adalah sejenis event mingguan yang dilaksanakan di Bandung. Di event ini para pengunjung dapat berburu berbagai makanan mulai dari yang berharga murah, sedang, sampai yang mahal. Meskipun masih terhitung event baru (ada sejak Januari 2014) namun event ini sudah mencuri perhatian masyarakat. Mulai dari masyarakat lokal, wisatawan lokal, sampai dengan wisatawan mancanegara. Event Braga Culinary Night sendiri digagas oleh Walikota Bandung yakni Ridwan Kamil yang khawatir dengan popularitas Jalan Braga yang mulai menurun. Nah untuk menaikkan kembali nilai jual Jalan Braga yang adalah pusat historis Bandung, maka event inipun akhirnya diselenggarakan. Tidak hanya ada Braga Culinary Night saja tapi event sejenis seperti: Cibadak Culinary Night, Lengkong Culinary Night, dan dan Ujung Berung Culinary Night juga bisa kamu datangi kala berkunjung ke Bandung.
11. Bagi Kamu Yang Hobi Memancing Siapkan Kailmu Di Arena Pemancingan Bonita Lembang
Memancing adalah salah stau hobi yang kelihatan membosankan namun pada dasarnya cukup menyenangkan. Kamu tidak hanya dituntut untuk memiliki skill teknik memancing yang tepat tapi juga diharapkan punya kesabaran tingkat dewa dikala menunggu kailmu disambar ikan. Bagi yang menyukai kegiatan ini tentu akan sangat menyenangkan jika kamu memiliki kesempatan untuk bisa memancing ikalndi tempat yang nyaman. Di Bandung, tepatnya di Jalan Kolonel Masturi, Lembang ada arena pemancingan yang siap memanjakan hobi para pemancing daeri berbagai daerah. Nama arena pemancingan tersebut adalah Bonita Saung Wangi. Tidak hanya pemancing saja, bagi kamu yang suka dengan kuliner ikan bakar, kamu juga bisa menikmati sajian kuliner bakaran di sini tentunya dengan bumbu khas Sunda yang memang terkenal enak itu.
12. Jalan-Jalan Sambil Cuci Muka Biar Enteng Jodoh Di Gua Putri
Bagi kamu yang belum punya pacar, kamu bisa jalan-jalan ke salah satu gua yang terletak di Cililin, Bandung ini. Di sana ada gua yang bernama Gua Putri di mana menurut mitos masyarakat setempat memiliki sumber mata air yang memiliki kuatan magis. Barang siapa mencuci atau meminum air drai mata air tersebut katanya sih jodohnya akan dipermudah. Selain cocok didatangi oleh para jomblo yang mau merubah nasib, keindahan alam gua ini juga cukup menarik perhatian kok. Terletak 35 kilometer dari Kota Bandung gua ini akan lebih mudah diakses jika menggunakan mobil pribadi.
13. Silaturahmi ke Habitatnya Flinstone di Stone Garden
By the way kamu penduduk asli atau yang pernah ditinggal di Bandung pernah gak sih dengar nama destinasi wisata yang satu ini? Ya di Bandung ada nih taman yang isinya bukan bunga-bunga tapi justru bebatuan keren gitu. Lokasinya ada di puncak Gunung Pawon, Kampung Girimulya. Meskipun kedengarannya cuma batu-batu, tapi justru disitulah letak menariknya taman ini. Bahkan tak jauh dari taman batu ini terdapat gua yang katanya adalah tempat tinggal manusia purba zaman dulu. Melihat bentuk taman batu ini mengingatkan Hipwee pada cerita flinstone si manusia batu. Mungkin habitatnya si flinstone mirip-mirip kayak gini kali yah?
Untuk bisa menengok keunikan taman yang satu ini pengunjung tak harus merogoh kocek terlalu dalam kok karena tiket masuknya hanya sebesar Rp.5.500 saja.
14. Jangan Terkecoh Dengan Namanya, Meskipun Judulnya "Batu Kuda" Tapi Pengunjung Akan Dikejutkan Dengan Barisan Pohon Pinus Yang Cantik
Kalau di Yogyakarta memiliki kawasan hutan pinus di daerah Imogiri, Bandung pun memiliki hutan serupa yang tak kalah cantiknya. Ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan di hutan pinus ini mulau dari camping, trekking, bersepeda, malah ada yang pre wedding segala loh. Barisan hutan pinus yang cantik dan udara menyejukkan membuat banyak pengunjung merasa betah berlama-lama di sini. Menariknya lagi untuk bisa menikmati segala keindahan tersebut pengunjung hanya perlu membayar tiket masuk sebesar Rp.3000 per orang dan Rp.5000 jika ingin berkemah. Tertarik untuk mencoba?
15. Menapaki Keindahan Alam Bandung Timur di Trek Palintang
Untuk kamu penikmat olaraga sepeda khususnya sepeda offroad dan uphill di Bandung tentu nama trek Palintang tidak terdengar asing lagi. Trek Palintang ini adalah daerah berbukit-bukit yang di sekitarnya dikelilingi oleh pemandangan cantik khas Bandung yang akan membuat kamu berdecak kagu. Jika kamu bersepeda di sini kamu tidak hanyak ditantang oleh medan yang menanjak dan menukik, tapi juga akan ditemani pemandangan alam yang membuat kamu semakin bersemangat.
16. Kamu Penyuka Arsitektur Kuno? Jika Ya Tengoklah Keanggunan Villa Isola Yang Berdiri Megah
Di Bandung tepatnya di Jalan Setiabudi ada sebuah villa yang memiliki bentuk bangunan kuno yang cantik dan elegan bernama Villa Isola. Konon katanya vila cantik ini dibangun oleh seorang pria kaya keturunan Jawa Italia bernama Dominique Willem Berretty. Pembangunan vila ini menghabiskan dana sekitar 500.000 gulden atau setara dengan 250 M. Vila tersebut dibangun pada tahun 1930 bergaya arsitektur art deco yang terlihat begitu autentik.
17. Berburu Pakaian Mewah Dengan Harga Rendah di Pasar Gedebage
Pasar Gedebage adalah pasar yang menjual barang-barang bekas dengan kualitas mumpuni di Bandung. Pasar yang terletak di Jalan Soekarno Hatta ini memang menyediakan segala jenis barang yang dibutuhkan dengan harga bervariasi namun yang jelas masih bersahabat dengan kantong. Tak jarang kamu bisa menemukan berbagai pakaian dari brand luar yang harganya selangit dijual setengah harga di sini. Selain murah menariknya seluruh barang di pasar tersebut masih bisa ditawar. So bagi kamu yang mau menambah koleksi pakaianmu siap-siap datang saja ke Pasar Gedebage yang terkenal tersebut.
18. Menguji Keberanian Lewat Wisata Mistis di Rumah Kentang
Wisata mistis masih menjadi favorit baik wisatawan lokal ataupun mancanegara. Hal itu dapat dibuktikan dengan larisnya paket wisata yang berbau klenik seperti yang terjadi pada wisata mistis di rumah kentang yang terletak di Jalan Soekarno Hatta, Bandung. Dalam wisata ini pengunjung akan diajak berjalan-jalan ke rumah angker yang konon katanya sering tercium bau kentang yang sedang direbus dari dalam. Menurut cerita yang beredar hal tersebut disebabkan oleh wafatnya anak pemilik rumah karena masuk ke kuali yang berisi kentang rebus saat si ibu sedang memasak. Tak hanya bau kentang saja, bahkan dari dalam rumah kosong tersebut sering juga terdengar suara bayi menangis.
19. Trekking Sehat di Kanopi Alam Ala Tahura Ir Juanda
Dalam sehari idealnya manusia harus berjalan sebanyak 10.000 langkah namun apa daya kadang-kadang kita tidak bisa memenuhi itu semua. Namun ada baiknya meskipun tidak dilakukan setiap hari, tapi paling tidak sekali seminggu kamu bisa melakukan jalan kaki yang berguna bagi kesehatanmu. Di Bandung tepatnya di daerah Dao Pakar ada sebuah tempat trekking yang tidak hanya bisa membuat tubuhmu sehat tapi juga bisa menjadi tempat refreshing penghilang rasa penat. Di taman seluas 590 hektare ini kamu bisa menikmati udara dingin beserta 2.500 jenis tanaman yang tumbuh subur. Selain bisa menikmati pemandangan alamnya ada objek wisata Goa Jepang yang bisa kamu kunjungi kala berkunjung ke taman tersebut. Oh ya Tahura sendiri merupakan kependekan dari Taman Hutan Raya.
20. Menikmati Karya Seni Sembari Isi Perut di Lawangwangi
Tempat ke-20 yang tidak kalah seru untuk dikunjungi di Bandung adalah galeri seni Lawangwangi yang merangkap kafe di dalamnya. Galeri seni resmi dibuka untuk umum pada tahun 2012. Pengunjung tidak hanya akan disambut dengan galeri seni yang dipenuhi dengan koleksi menarik hati dan makanan enak saja tapi juga udara dingin yang semakin menyempurnakan acara jalan-jalan kamu. Galeri seni yang terletak di Jalan Dago Giri didesain dengan konsep minimalis modern yang membuat siapa saja yang datang betah berlama-lama di dalamnya.
21. Tidak Hanya Bisa Belanja Saja, Upgrade Pengetahuan Juga Bisa Kamu Lakukan di Museum Geologi
Ya museum geologi adalah salah satu museum yang layak kamu datagi saat berlibur ke Bandung. Museum yang berlokasi di Jalan Diponegoro ini termasuk mudah diakses karena ada angkutan umum yang langsung menuju ke sana. Isi museum terbagi ke dalam bagian tengah, barat, dan timur dengan masing-masing koleksinya yang menarik. Isi ruang tengah museum antara lain: maket tambang terbesar di dunia yang berlokasi di Irian Jaya, bebatuan asal Irian Jaya, miniatur pengeboran minyak, dan juga miniator pengeboran gas bumi. Sementara untuk bagian timur diisi tengkorak manusia purba, informasi mengenai bahaya bencana alam, cara mengolah energi, serta sederet koleksi lainnya. Tiket masuk yang harus dibayar oleh pengunjung adalah sebsar Rp.2000 (pelajar), Rp.3.000 (wisatawan lokal), dan Rp.10.000 (wisatawan asing).
22. Wisata Cowboy di Bumi Parahiangan Saat Berkunjung di D'ranch
Spot ke-22 yang Hipwee masukkan ke dalam daftar tempat wisata antimainstream di Bandung yang harus kamu kunjungi adalah D'ranch. Sebenarnya apa sih D'ranch itu? Tempat ini adalah tempat wisata alam yang mengadopsi konsep dunia cowboy di dalamnya. Pengunjung yang datang ke sana tidak hanya dapat menikmati pemandangan alam yang indah tapi juga berbagai permainan seperti menunggang kuda, delman, triker, panahan, dan masih banyak sekali permainan yang dapat kamu jumpai. Tiket masuk D'ranch sendiri hanya sebesar Rp.5.000 dan dapat ditukar dengan minuman sesuai dengan yang kamu kehendaki. Lokasi D'ranch ada di Jalan Maribaya, daerah Lembang. Jangan lupa ajak keluarga kamu kala berkunjung ke sini karena tempat ini merupakan tempat yang sangat cocok dinikmati bersama keluarga.
23. Gelantungan Di Wahana Permainan Cikole Lembang
Pergi bersama kantor atau keluarga dan ingin melakukan aktivitas oubound? Jika ya,datanglah ke daerah Cikole, Lembang. Di tempat ini kamu bisa melakukan berbagai aktivitas outbound seperti flying fox, paintball, papan turun tebing dan masih banyak lagi sederet aktivitas keren yang bisa kamu lakukan di sana. Di tempat tersebut kamu bisa bertemu dengan operator jasa yang menyediakan berbagai paket permainan khas Cikole yang sangat seru.
24. Tutup Perjalananmu dengan Menyeruput Kopi Aroma. Kopi Asli Bumi Para Teteh dan Aa'
Jika Medan punya Kopi Sedap sebagai kopi legendaris, maka Bandung punya kopi aroma yang nikmatnya bisa sebanding dengan kopi asal meda tersebut. Kopi yang aromanya bisa tercium bahkan dari jarak 2 meter tersebut tidak dijual di gerai mewah melainkan di toko tua bergaya kolonial. Pemiliknya Tan Houw Sian sudah berjualan sejak tahun 1930 dan tidak pernah kehilangan penggemar. Meskipun dijual di tempat yang sederhana tapi kamu akan tetap melihat antrean mengular kala ingin membeli kopi enak itu. Bagi kamu yang penasaran dengan rasa kopi ini silahkan datang ke Jalan Banceuy no.51. Sangking larisnya bahkan tak jarang orang menjadikan kopi aroma sebagai buah tangan untuk dibawa pulang loh guys.
Nah itu tadi 24 spot wisata di Bandung dari Hipwee yang layak kamu kunjungi saat rasa bosan berjalan-jalan di Bandung sudah terasa membosankan.
sumber
WordPress.com
0 komentar:
Post a Comment